Cara Ampuh Agar Lolos Tes Wartegg

 Cara Ampuh Agar Lolos Tes Wartegg

 

Tes Wartegg merupakan salah satu tes psikologi yang biasa digunakan dalam proses seleksi karyawan perusahaan, baik perusahaan milik pemerintah atau BUMN maupun perusahaan swasta.

Di tes ini peserta di minta untuk melengkapi gambar sebanyak 8 kotak sesuai dengan kreatifitasnya. Tujuan dari tes Wartegg adalah untuk mengetahui emosi, imajinasi, dinamisme, kontrol, intelektual dan aktifitas subyek.

Untuk penilaiannya juga bukanlah dari kemampuan dalam menggambar dan hasil bagus atau tidaknya gambar yang dibuat, tetapi yang dinilai adalah unsur nilai psikologis dari gambar yang dihasilkan. Meskipun dengan gambar yang lebih bagus akan mendapat nilai tambah.

Berikut adalah pembagian kepribadian berdasarkan tes wartegg:

A. Emotion

1. Out going atau extraversion

Merupakan Individu yang berorientasi pada dunia luar dan mudah berhubungan dengan orang lain. Mereka biasanya penggembira dan bebas dari ketegangan, yang memudahkan penyesuaian dirinya tetapi juga cenderung membuat mereka secara emosional agak datar. Serta perhatian dan minatnya juga sering berfluktuasi dan dangkal.

2. Seclusive atau introversion
Mereka kurang berorientasi pada lingkungan di luar dirinya, dan perhatiannya lebih mengarah pada dirinya sendiri, cenderung melihat sesuatu dari sudut pandang dan sikap pribadi yang terlalu sensitive serta mudah menjadi depresi.

B. Imagination

1. Combining

Tipe combining mengambil materi langsung dari sekelilingnya dan diorganisir sesuai dengan standar yang objektif serta menghasilkan bentuk yang sesuai dengan dunia luar. Imajinasi ini didasarkan atas persepsi dan berorientasi pada realitas. Mungkin terdapat emosi yang terpendam yang dimanifestasikan melalui gambar yang menunjukkan adanya kecendrungan estetis meskipun konvensional.

2. Creative
Ditandai oleh kurangnya hubungan dengan realitas. Individu lebih menyukai hal-hal yang abstrak atau simbol-simbol emosional, filosofi atau mistis. Kelebihan imajinasi ini merupakan hambatan untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan sehari-hari.

3. Intelectual
Practical individu dengan parctical intelect bertindak terutama berdasarkan persepsi, observasi dan ditandai antara lain seperti cara berfikir yang teratur. Orientasinya lebih tertuju pada fakta, hal-hal yang kongkrit dan penalaran yang induktif.

4. Speculative

Mengutamakan prinsip-prinsip, penalaran, teori lebih pada fakta, observasi dan hal yang praktikal.

D. Activity

1. Dynamic

Aktivitas yang dinamis mencakup semua bentuk dan tingkat dorongan energi dari yang mobil sampai yang impulsif, individu dengan aktivitas yang dinamis senang akan hal-hal yang baru, percaya diri, antusias, berani, mungkin pula irritable. Mereka memiliki energi yang memungkinkan melakukan bermacam-macam aktivitas dalam waktu yang sama.

2. Controled

Ditandai oleh konsistensi bertingkah laku dan kemampuan untuk mengambil keputusan secara tegas. Mereka biasanya membuat perencanaan sebelum bertindak. Perhatiannya terpusat, mereka menyukai ketenangan dan keteraturan. Tingkah lakunya tampak konsisten dan tenang. Kalau berlebihan mungkin berkembang menjadi fiksi, terlambat dan kompulsif.

Itulah sedikit gambaran mengenai aspek kepribadian dari penilaian dalam tes wartegg. Walaupun relatif lebih mudah bila dibandingkan dengan tes psikologi lainnya namun masih banyak juga orang yang gagal dalam tes wartegg.
Karena memang ada tekniknya juga di mana setiap bentuk memiliki arti tersendiri di dalam dunia psikologi. Selain itu, mungkin mereka sudah pernah mempelajari tentang tes wartegg di internet yang tentunya bisa menggambar hal yang sama satu dengan yang lainnya hal ini tentu membuatnya gagal karena sebagian besar HRD sudah tahu.

Oleh karena itu, di sini saya akan berbagi bagaimana cara mengerjakan tes wartegg yang berbeda dengan yang lainnya sehingga peluang lolos akan lebih besar. Namun sebelum itu, ada baiknya Anda mengetahui beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam tes wartegg.

1. Berusahalah agar kertas selalu dalam keadaan bersih, meski penguji melarang untuk tidak menggunakan penghapus ada baiknya Anda tetap menyiapkan penghapus untuk berjaga-jaga jika ada kesalahan yang tidak terduga karena akan di anggap sebagai bagian dari gambar yang tentunya bisa menyebabkan gagal. Pastikan juga penghapus yang Anda gunakan bersih.

2. Jika Anda seorang pria, jangan mulai dari nomor 5 karena beberapa anggapan menyebutkan hal ini berpengaruh terhadap orientasi seks Anda.

3. Untuk urutan dalam menggambar buatlah kombinasi antara sesuai nomor berurutan dan acak. Karena apabila Anda menggambar berdasarkan urutan yaitu 1,2,3,4,5,6,7,8 Anda akan dipandang psikolog sebagai orang yang kaku atau konservatif.
Sedangkan jika Anda menggambar secara acak misalnya 5,7,6,8,3,2,4,1 maka anda akan dipandang psikolog sebagai orang yang terlalu kreatif, inovatif dan cenderung suka dengan ‘breaking the low‘.

Tetapi saya sarankan untuk tidak menggambar dengan urutan 1,2,3,4 kemudian 8,7,6,5 karena cara ini sudah banyak tersebar di internet yang kemungkinan akan digunakan oleh orang lain dan Anda akan dianggap peniru atau penyontek yang bisa saja membuat Anda gagal.

Oleh karena itu, buatlah sesuatu yang berbeda dengan orang lain misalnya Anda bisa menggambar dengan urutan 1,2,6,7,3,4,7,8 atau yang lainnya yang kira-kira tidak terpikirkan oleh orang lain.

4. Menggambarlah dengan cepat karena waktu yang diberikan pada tes wartegg juga singkat yaitu hanya sekitar 5-10 menit saja. Pastikan Anda sudah tahu dari rumah Apa yang akan Anda gambar jika diberikan tes wartegg nanti.

4. Meski di atas saya menyarankan untuk menyiapkan penghapus untuk berjaga-jaga, namun untuk bagian gambar (di dalam kotak) jangan ada yang di hapus karena memang tidak diperbolehkan. Untuk itu, berhati-hatilah saat menggambar dan hindari kesalahan. Untuk penebalan garis usahakan garisnya halus.

5. Tulis keterangan yang Anda gambar di ruang kosong pada bawah kotak (biasanya ada instruksi)

6. Gambarlah sesuatu yang berbeda dari orang lain, namun Anda juga harus memiliki alasannya karena apa yang Anda gambar di tes ini akan dipertanggungjawabkan yang tentunya akan ditanyakan oleh HRD jika lolos ke tahap wawancara. Dan usahakan menggambar dengan melengkapi atau melanjutkan bentuk yang sudah ada, bukan menggambar lainnya.

Berikut adalah adalah arti dari setiap bentuk dalam kotak tes wartegg beserta contoh yang bisa Anda gambar. Namun di sini saya tidak memberikan contoh berupa gambar untuk menghindari persamaan dalam menggambar antara Anda dengan orang lain yang membaca artikel ini.

Kotak 1: Titik hitam kecil menggambarkan adaptasi, kelincahan dan pusat sentral. Di sini sebaiknya Anda jangan menggambar bunga matahari karena sudah banyak di internet yang kemungkinan akan digambar oleh banyak orang.

Gambarlah sesuatu yang bersifat adaptasi dan memenuhi ruang kotak (jangan ada ruang kosong).

Anda bisa menggambar ruang kelas yang lengkap dengan guru, murid, papan tulis dan benda-benda lainnya yang biasa ada di kelas seperti kipas angin atau yang lainnya.

Anda juga bisa menggambar hal serupa namun tetap memenuhi ruang kosong misalnya suasana rapat ditempat kerja, namun jika Anda melamar di perusahaan yang bersifat rahasia seperti di bidang IT sebaiknya jangan menggambar ini.

Kotak 2: Bentuk S terbalik menggambarkan fleksibilitas atau kebebasan. Jangan pernah menggambar burung terbang di udara karena ini juga sudah banyak di internet yang juga kemungkinan akan digambar oleh orang lain.

Anda bisa menggambar beberapa ikan di lautan atau hewan di padang afrika yang menggambarkan kebebasan.

Kotak 3: Baris ketiga menunjukkan suatu kemauan, tekad untuk memperbaiki diri dan kompetisi untuk menjadi yang terbaik dari orang lain. Di sini sebaiknya jangan menggambar tiang listrik, tangga atau lainnya yang kemungkinan akan digambar oleh orang lain.

Anda bisa menggambar podium yang dilengkapi orang sedang memegang piala untuk menunjukkan bahwa Anda berkeinginan untuk menjadi yang terbaik.

Kotak 4: kotak hitam kecil di sudut kanan atas, menggambarkan cara menghadapi suatu masalah, Anda bisa menggambar konstruksi bangunan yang kuat ataupun papan catur yang menunjukkan keberanian dan kekuatan.

Kotak 5: Dua garis di sudut kiri bawah, menunjukkan bagaimana ketepatan dalam pemecahan masalah, di kotak kelima ini gambarlah objek yang kompleks, cepat dan tepat. Biasanya orang menggambar balap mobil atau jarum suntik, Anda juga bisa menggambar alat-alat tulis seperti penggaris atau lainnya yang menggambarkan ketepatan.

Kotak 6: Dua garis membentuk segi empat Menunjukkan kesederhanaan namun tetap menyuguhkan realitas. Sebagian besar orang menggambar televisi atau monitor di kotak keenam ini, untuk itu sebaiknya gambarlah sesuatu yang berbeda dengan orang lain.

Kotak 7: Titik kurva menunjukkan garis yang tidak dapat diproses secara sembarangan, harus diperlakukan dengan perasaan dan berhati-hati. Sebaiknya di kotak ketujuh ini jangan menggambar dengan menyatukan titik kurva tersebut seperti jejak sepatu, ulat, ular atau lainnya. Anda bisa menggambar bunga wisuda atau benda lainnya yang menunjukkan perasaan dan rasa kasih sayang namun usahakan untuk tidak menggabungkan garis terputus-putus tersebut.

Kotak 8: Garis melengkung menggambarkan kebesaran, kewibawaan dan kebijaksanaan. Di kotak terakhir ini Anda bisa menggambar sesuatu hal yang yang besar dan menunjukkan kewibawaan seperti gajah atau hal besar lainnya. Namun sebagian besar orang menggambar payung.

Itulah beberapa tips agar lolos tes psikologi wartegg. Mudah-mudahan dengan membaca tips tersebut akan membuat Anda lebih memahami tentang cara menggambar tes wartegg dengan benar sehingga peluang untuk lolos menjadi lebih besar.

Di bawah ini adalah beberapa contoh hasil tes wartegg yang bisa anda jadikan sebagai refrensi ketika psikotes nanti.

Contoh Soal Psikotes Menggambar Rumah

Tes House Tree Person atau biasa disingkat dengan HTP merupakan salah satu psikotes yang dikembangkan oleh John Buck pada tahun 1948. John mengungkapkan bahwasannya sebuah gambar yang dibuat oleh seseorang bisa mewakili karakter kepribadiannya.

Adapun aalam tes ini, anda diberikan tugas untuk menggambar sebuah rumah, pohon dan manusia dalam satu kesatuan ruang.